TANDA KEHAMILAN
Anggapan:
ü Amenore (tidak mendapat haid): Peluruhan dinding endometrium setiap
bulannya dicegah oleh peningkatan kadar progesterone karena menetapnya korpus
luteum. Kehamilan dimulai dari hari pertama haid terakhir (HPHT) meskipun
konsepsi tidak muncul sampai 14 hari kemudian. Perdarahan setelah HPHT harus
dipertimbangkan terdapat suatu yang abnormal.
ü Nausea (enek) dengan atau tanpa vomitus (muntah). Sering terjadi pagi
hari pada bulan-bulan pertama kehamilan disebut morning sickness. Mual terjadi
pada 80% nullipara (pertama kali hamil) dan 60% pada multipara. Mual dan muntah
biasanya hilang pada minggu ke-16 gestasi dan menurun keberatannya pada minggu
ke-12.
ü
Mengidam (menginginkan makanan
atau minuman tertentu)
ü
Konstipasi / obstipasi, disebabkan
penurunan peristaltik usus oleh hormon steroid
ü Sering kencing: Dari minggu keenam gestasi, sebagian besar wanita
merasakan terjadi peningkatan kencing. Ini diakibatkan oleh:
o
Peningkatan aliran darah ginjal
pada stase awal
o
Penekanan kandung kemih dari
perkembangan uterus pada kehamilan lanjut
ü
Pusing, pingsan dan mudah muntah
ü
Pingsan sering ditemukan bila
berada ditempat ramai pada bulan-bulan pertama kehamilan, lalu hilang setelah
kehamilan 18 minggu.
ü
Anoreksia (tidak ada nafsu makan)
Kemungkinan:
ü Pigmentasi kulit, kira-kira 12 minggu atau lebih
ü Perubahan payudara, payudara menjadi tegang dan membesar karena
pengaruh hormon estrogen dan progesteron yang merangsang daktuli dan alveoli
payudara. Daerah areola menjadi lebih hitam kaerna deposit pigmen berlebihan.
Terdapat colostrum bila kehamilan lebih dari 12 minggu.
ü Pembesaran abdoment, jelas terlihat setelah kehamilan 14 minggu.
ü Suhu basal meningkat terus antara 37,2 – 37,8 0C
ü Perubahan organ-organ dalam pelvix :
o
Tanda chadwick : livid, terjadi
kira-kira minggu ke-6
o
Tanda hegar : segmen bawah rahim
lembek pada perabaan
o
Tanda piscasexk : uterus membesar
kesalah satu jurusan
o
Tanda Braxton-Hiks : uterus
berkontraksi bila dirangsang. Tanda ini khas untuk uterus pada masa kehamilan.
ü Tes kehamilan. Yang banyak dipakai pemeriksaan hormon korionik
gonadotropin (hCG) dalam urine.
Dasarnya reaksi
antigen, antibody dengan hCG sebagai antigen. Human chorionic gonadotropin
(hCG) merupakan suatu hormon
glikoprotein yang terdiri dari dua tangan karbohidrat : alpha (α) dan beta (β).
Subunit α identic untuk FSH, LH dan TSH. Subunit β merupakan spesifik untuk
imunologi. hCG disekresikan oleh sel-sel trofoblast dari ovim yang
difertilisasi dan kemudian oleh
plasenta. Level hCG dapat diteksi pada level 25 iu/l. beberapa tes dapat
dilakukan dalam 2 menit dan tidak efektif pada proteinuria atau kontaminasi
bakteri.
Pasti:
- Pada palpasi dirasakan janin (bagian-bagian janin) dan balotemen serta gerak janin
- Pada auskultasi terdengar bunyi jantung janin (BJJ)
Dengan ultrasonography (USG) atau scanning dapat dilihat gambaran janin. Kantong gestasi intrauterine dapat dideteksi dari minggu kelima dari amenorrhoea, dengan aktifitas jantung fetus dapat terlihat pada minggu keenam dan kutub fetus terlihat pada minggu ketujuh. - Pemeriksaan transvaginal memiliki gambaran resolusi yang lebih baik daripada ultrasonografi transabdominal memberikan diagnosis kehamilan intrauterine menjadi seminggu lebih cepat (5-6 minggu)
- Pada pemeriksaan sinar X tampak kerangka janin. Tidak dilakukan lagi sekarang karena dampak radiasi terhadap janin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar